Mojowarno, 13 Agustus 2025 – Dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan masyarakat, Posyandu ILP (Integrasi Layanan Primer) Desa Mojowarno, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang, kembali menggelar kegiatan rutin di tiga dusun secara bergiliran, yakni Dusun Cering, Mojo, dan Samben, pada Rabu (13/8/2025).
Kegiatan ini melibatkan kader ILP Posyandu Balita dan Lansia yang telah dibekali pelatihan sebelumnya. Para kader tampak terampil dan sigap dalam melayani warga yang datang, mulai dari penimbangan balita, pengukuran tinggi badan, hingga pemeriksaan tekanan darah bagi lansia.
"Alhamdulillah, kegiatan hari ini berjalan lancar. Warga datang dengan antusias, dan para kader bekerja dengan penuh semangat dan tanggung jawab," ujar Sri Wahyuni, salah satu kader Posyandu Dusun Mojo.
Dalam kegiatan ini, kader posyandu bekerja sama dengan Bidan Desa Mojowarno dan juga petugas kesehatan dari Puskesmas Kaliori yang turut hadir untuk memberikan pendampingan teknis serta pemeriksaan kesehatan lanjutan bagi balita dan lansia yang memerlukan rujukan lebih lanjut.
Selain pelayanan kesehatan, Posyandu ILP juga memberikan penyuluhan singkat tentang gizi seimbang, pencegahan stunting, serta pentingnya aktif mengikuti posyandu setiap bulan.
Menurut Bidan Desa Mojowarno, Ibu Wiwin, A.Md.Keb, kegiatan ini bukan hanya menjadi rutinitas, melainkan sarana edukasi dan deteksi dini masalah kesehatan masyarakat.
"Kami berupaya agar layanan kesehatan dasar bisa langsung menyentuh warga di tingkat dusun, apalagi melalui Posyandu ILP ini semua pelayanan menjadi lebih terintegrasi dan efisien," jelasnya.
Kegiatan posyandu dilaksanakan secara bergiliran mulai tanggal 13-15 Agustus 2025 di tiap dusun yang ada di Desa Mojowarno.
Total warga yang hadir mencapai lebih dari 150 orang, terdiri dari balita, ibu hamil, dan lansia.
Pemerintah Desa Mojowarno berharap kegiatan Posyandu ILP ini terus ditingkatkan kualitas dan jangkauannya. Dengan keterlibatan aktif kader, tenaga kesehatan, dan dukungan masyarakat, Posyandu ILP diyakini mampu menjadi pilar utama dalam menjaga kesehatan warga desa secara menyeluruh.